November 22, 2024

Warning: sprintf(): Too few arguments in /www/wwwroot/pondoksalam.co.id/wp-content/themes/chromenews/lib/breadcrumb-trail/inc/breadcrumbs.php on line 253

Pengertian Kromosom adalah suatu unit genetik yang terdapat di dalam semua inti sel di seluruh makhluk hidup, kromosom tersebut akan berbentuk deret panjang molekul yang kemudian disusun oleh adanya DNA atau pun juga protein-protein.

Pengertian-Kromosom

tiap-tiap sel tersebut terdiri atas 3 bagian utama, diantaranya ialah nukleus, Sitoplasma, dan juga Membran pelindung sel. Di dalam nukleus it, terdapat juga benang-benang halus yang kemudian disebut dengan istilah ‘kromatid’, yang apabila terjadi suatu pembelahan sel, maka benang-benang halus itu kemudian akan dipintal membentuk suatu kromosom. artinya Kromosom itu adalah struktur padat yang terdiri atas 2 (dua) komponen molekul yakni protein atau DNA. Struktur pada kromosom itu hanya akan dapat terlihat jelas di metafase pembelahan sel.


Sifat Kromosom

Kromosom ini diambil dari bahasa Yunani yakni dari kata chroma yang artinya adalah warna serta juga soma yang artinya adalah tubuh, maka kromosom tersebut artinya adalah warna tubuh. Penggunaan nama itu dipakai karena kromosom tersebut mementukan sifat fisik yang dipunyai oleh individu. Kromosom tersebut mempunyai ukuran tubuh yang sangat kecil, yakni 0,2 sampai dengan 0,4 mikron.

organisme eukariotik serta organisme prokariotik itu memiliki jumlah kromosom yang juga berbeda. Prokariotik itu hanya mempunyai1 kromosom seperti halnya pada bakteri. Sedangkan untuk organisme eukariotik itu mempunyai jumlah kromosom yang berbeda sesuai dengan jenisnya. Simpanse sendiri mempunyai 24 pasang kromosom, beruang mempunyai 26 pasang kromosom, kemudian gajah mempunyai 28 pasang kromosom, selain itu kuda mempunyai 34 pasang kromosom.


Struktur dan Bagian Kromosom Manusia

Dibawah ini merupakan struktur kromosom manusia diantaranya sebagai berikut :

1. Kromatid

Kromatid ini merupakan bagian lengan kromosom yang kemudian akan terikat antara satu sama yang lainnya, 2 kromatid kembar tersebut akan diikat oleh sentromer. Nama jamak dari kromatid ini ialah kromonema. Kromonema ini pun juga biasanya terlihat dipembelahan sel masa profase atau pun juga kadang – kadang interfase.


2. Sentromer

Pada kromosom ini kemudian terdapat 1 daerah yang tidak bisa/ dapat mengandung gen, daerah itu kemudian dinamakan Sentromer. Dimasa pembelahan, sentromer ini ialah struktur yang sangat begitu penting, karena pada bagian inilah lengan kromosom tersebut akan saling melekat antara satu sama lain di tiap-tiap bagian kutub pembelahan. Bagian dari kromosom yang kemudian akan melekat pada sentromer itu dikenal dengan istilah ‘kinetokor’.


3. Kromomer

Kromomer ini adalaha struktur yang berbentuk manik-manik yang merupakan sebuah akumulasi dari materi kromatid yang kadang-kadang itu akan terlihat dipembelahan masa interfase. Pada kromosom yang sudah/telah mengalami pembelahan secara berkali-kali itu biasanya kromomer akan sangat jelas akan terlihat.


4. Lekukan kedua

Dibeberapa kromosom itu terdapat lekukan kedua yang berada di sepanjang lengan serta juga berhubungan nucleolus. Oleh karena itu disebut dengan sebutan NOR (Nucleolar Organizing Regions).


5. Satelit

Satelit ini merupakan bagian kromosom yang berbentuk bulatan serta juga berada di ujung lengan kromatid. Satelit ini terbentuk disebabkan oleh karna adanya kontriksi sekunder di daerah tersebut. Tidak seluruh kromosom mempunyai satelit.


6. Telomer

Telomer ini merupakan suatu bagian berisi DNA dikromosom,yang memiliki fugnsi ialah untuk bisa/dapat menjaga stabilitas ujung kromosom agar/supaya DNA nya itu tidak akan terurai.


Jenis Kromosom Manusia

tiap-tiap sel yang ada di dalam tubuh suatu organisme tentu akan memiliki 1 set kromosom dengan jumlah yang tertentu. 1 set kromosom tersebut bisa/dapat juga dibedakan menjadi 2 jenis, diantaranya ialah autosom atau juga gonosom.


1. Autosom

Autosom ini kemudian sering disebut dengan istilah kromosom tubuh (kromosom somatik). Autosom ini adalah kromosom yang akan menentukan sifat-sifat dari sel tubuh. Autosom ini juga tidak akan berperan di dalam menentukan jenis kelamin suatu organisme yang jumlahnya di dalam sel tubuh itu yakni 2n-2, dengan n = jumlah seluruh kromosom. Sebagai contohnya, jumlah autosom pada sel tubuh manusia sendiri adalah 46-2 = 44 buah (22 pasang). dan kemudian Jumlah autosom sel pada tubuh ayam ialah 78-2 = 76 buah(38 pasang).


2. Gonosom

Gonosom ini kemudian disebut dengan istilah kromosom seks (kromosom kelamin) disebabkan oleh karna kromosom ini memiliki peran di dalam menentukan jenis kelamin pada suatu organisme. Jumlah kromosom seks di sel tubuh manusia itu terdapat 2 buah/sepasang. Jenis kelamin untuk manusia tersebut akan ditentukan dari jenis kromosom seks/kelamin ini. Orang yang akan berkelamin laki-laki itu memiliki/mempunyai kromosom X serta juga kromosom Y (XY) pada tubuhnya,lalu sedangkan untuk perempuan itu mempunyai sepasang kromosom X (XX).

Kita pun bisa untuk menuliskan tentang rumus kromosom yang dipunyai oleh sel tubuh manusia,contohnya ialah  seperti sel tubuh laki-laki itu yakni 22AAXY , sedangkan untuk kromosom sel tubuh perempuan tersebut ialah 22AAXX, sedangkan untuk kromosom sel telur itu 22AX, dan sedangkan untuk kromosom sel sperma laki-laki sendiri adalah 22AY serta 22AX.


Jumlah Kromosom Manusia

Di dalam tubuh organisme sendiri terdapat jumlah kromosom yang pasti berbeda-beda.
Pada Organisme tersebut terdapat 2 macam kromosom, diantaranya ialah sebagai berikut :

  1. Kromosom Seks (Genosom) ini akan menentukan tentang jenis kelamin
  2. Kromosom Tubuh (Autosom) tidak menentukan jenis kelamin

Kromosom pada makhluk hidup tersebut pun juga biasanya akan ditemukan di dalam keadaan yang berpasang-pasangan, oleh karna itu disebut dengan sebutan diploid. Kromosom diploid tersebut kemudian akan dipertahankan dari generasi ke generasi yaknidengan pemebelahan mitosis (merupakan pembelahan yang kemudian menghasilkan 2 anak yang memiliki sifat sama dengan induknya). Kromosom yang akan berpasangan (kromosom homolog) ini kemudian memiliki bentuk, ukuran, maupun juga komposisi yang sama.


Fungsi Kromosom Manusia

Fungsi kromosom ini pun tidak kalah penting, penjelasannya sebagai berikut :

1. Menyimpan Informasi Genetik

Kromosom yang kemudian disusun oleh untaian rantai DNA yang mengandung suatu informasi genetik seseorang. Kode – kode genetik untuk tiap-tiap individu sendiri adalah unik, Maka bisa/dapat juga dipakai untuk bisa/dapat melacak silsilah kekerabatan didalam dunia kedokteran atau pun juga kepolisian. Informasi genetik yang nantinya akan tersimpan di dalam suatu kromosom tersebut bisa atau dapat juga akan dijadikan yakni sebagai acuan di dalam bisa/dapat memeriksa kelainan – kelainan bawaan maupun buatan di dalam tubuh seseorang.


2. Mengatur Metabolisme Sel

Kromosom tersebut terletak di dalam inti sel,atau pun juga semua aktivitas sel di atur oleh inti sama sel sebenarnya iyalah atas kontrol dari kromosom. Sintesis protein di organisme itu bisa atau dapat berlangsung dengan memakai suatu cetakan kode genetik yang kemudian akan tersimpan di dalam kromosom.


3. Agen Pewarisan Sifat

Disaat sel tersebut mengadakan pembelahan sel baik itu mitosis maupun juga meisosis maka akan terjadi yang namanya tahap duplikasi kromosm. Hal itu tentu  memiliki tujuan yakni untuk bisa membagikan informasi genetik yang sama itu kepada sel baru. Sementara di sel gamet yang ialah sel seks ini memiliki  hanya separuh informasi dari tubuh induk. Sebab difertilisasi itu akan terjadi penyatuan sel gamet. Individu baru yang akan terbentuk tersebut mempunyai informasi dari ke 2 belah induk.


Daftar Organisme Menurut Jumlah Kromosom

Dibawah ini merupakan organisme menurut jumlah kromosom, menurut wikipedia :

Organisme Nama Ilmiah Jumlah Diploit kromosom (2n = x) Keterangan
Ciliated Protozoa Oxytricha trifallax 15600
Adders-tongue Ophioglossum reticulatum 1260 Jenis tumbuhan paku ini dikenal mempunyai jumlah kromosom tertinggi di antara semua bentuk kehidupan. Jumlah yang diberikan di sini adalah yang terbanyak, menunjukkan banyak varian.
Agrodiaetus (kupu-kupu) Agrodiaetus shahrami 268 Serangga ini mempunyai kromosom terbanyak di antara semua binatang.
Field Horsetail Equisetum arvense 216
Rattlesnake fern Botrypus virginianus 184
Northern Lamprey Petromyzontinae 174
Carp 104
Red viscacha rat Tympanoctomys barrerae 102 Highest number known in mammals, formerly thought to be a tetraploid.
Kamraj (fern) Helminthostachys zeylanica 94
Aquatic Rat Anotomys leander 92 Dahulu dikira jumlah kromosom tertinggi di antara mamalia, sama dengan Ichthyomys pittieri.
Udang Penaeus semisulcatus 86-92
Tikus pemakan kepiting (roden semiakuatik) Ichthyomys pittieri 92 Dahulu dikira jumlah kromosom tertinggi di antara mamalia, sama dengan Anotomys leander.
Grape fern Sceptridium 90
Landak susu genus Atelerix (landak Afrika) 90
Moonworts Botrychium 90
Landak susu genus Erinaceus (landak Woodland) 88
Nagaho-no-natsu-no-hana-warabi Botrypus strictus 88 B. strictus dan B. virginianus ditunjukkan sebagai paraphyletic dalam genus Botrypus
Burung merpati (pigeon) 80
Kalkun 80
African Wild Dog Lycaon pictus 78
Ayam Gallus gallus domesticus 78
Koyote Canis latrans 78
Dhole Cuon alpinus 78
Dingo Canis lupus dingo 78
Anjing Canis lupus familiaris 78 76 autosomal dan 2 seksual.
Burung merpati (dove) 78 Berdasarkan burung merpati African collared
Golden Jackal Canis aureus 78
Serigala Canis lupus 78
Maned Wolf Chrysocyon brachyurus 76
Beruang hitam Amerika Ursus americanus 74
Beruang hitam Asia Ursus thibetanus 74
Beruang cokelat Ursus arctos 74
Beruang kutub Ursus maritimus 74
Sloth Melursus ursinus 74
Beruang madu Helarctos malayanus 74
Musang bat-eared Otocyon megalotis 72
Black nightshade Solanum nigrum 72
Rusa berekor putih Odocoileus virginianus 70
Elk (Wapiti) Cervus canadensis 68
Rusa merah Cervus elaphus 68
Gray Fox Urocyon cinereoargenteus 66
Anjing rakun Nyctereutes procyonoides 66 Some variation in the number of chromosomes between individuals
Chinchilla Chinchilla lanigera 64
Echidna 63/64 63 (X1Y1X2Y2X3Y3X4Y4X5, jantan) dan 64 (X1X1X2X2X3X3X4X4X5X5, betina)
Fennec Fox Vulpes zerda 64
Kuda Equus ferus caballus 64
Spotted Skunk Spilogale x 64
Bagal 63 semi-infertile
Keledai Equus africanus asinus 62
Jerapah Giraffa camelopardalis 62
Gypsy moth 62
Bengal Fox Vulpes bengalensis 60
Bison amerika Bison bison 60
Sapi Bos primigenius 60
Kambing 60
Woolly Mammoth Mammuthus primigenius 58 punah; jaringan dari karkas beku
Gajah 56
Kera Capuchin Cebus x 54
Hyrax Hyracoidea 54 Hyraxes are considered to be the closest living relative to the Elephant.
Domba 54
Ngengat sutra Bombyx mori 54
Kapas Gossypium hirsutum 52 2n=4x; Cultivated upland cotton is derived from an allotetraploid
Platipus Ornithorhynchus anatinus 52 Ten sex chromosomes.
Spectacled Bear Tremarctos ornatus 52
Kit Fox 50
Nanas Ananas comosus 50
Striped skunk Mephitis mephitis 50
Zebrafish Danio rerio 50
Beaver (Eurasian) Castor fiber 48
Simpanse Pan troglodytes 48
Deer Mouse Peromyscus maniculatus 48
Gorila 48
Terwelu 48
Orang utan Pongo x 48
Kentang Solanum tuberosum 48 This is a tetraploid; wild relatives mostly have 2n=24.
Tembakau Nicotiana tabacum 48 Cultivated species is a tetraploid.
Manusia Homo sapiens 46 44 autosomal and 2 sex
Reeves’s Muntjac Muntiacus reevesi 46
Sable Antelope Hippotragus niger 46
Lumba-lumba Delphinidae Delphis 44
Eurasian Badger Meles meles 44
Kelinci 44
Fossa Cryptoprocta ferox 42
Panda raksasa Ailuropoda melanoleuca 42
Haver Avena sativa 42 This is a hexaploid with 2n=6x=42. Diploid and tetraploid cultivated species also exist.
Anjing rakun Nyctereutes viverrinus 42 sejumlah sumber mengatakan sub-spesies berbeda dengan 38, 54, dan bahkan 56 kromosom
Rat 42
Kera Rhesus 42
Gandum Triticum aestivum 42 This is a hexaploid with 2n=6x=42. Durum wheat is Triticum turgidum var. durum, and is a tetraploid with 2n=4x=28.
Wolverine Gulo gulo 42
Beaver (American) Castor canadensis 40
European Polecat Mustela putorius 40
Ferret Mustela putorius furo 40
Hyena 40
Mangga Mangifera indica 40
Tikus Mus musculus 40
American Marten Martes americana 38
Beech Marten Martes foina 38
Kucing Felis catus 38
Coatimundi 38
European Mink Mustela lutreola 38
Fisher (animal) 38 a type of marten
Singa Panthera leo 38
Oriental Small-clawed Otter Aonyx cinerea 38
Babi 38
Pine Marten Martes martes 38
Rakun Procyon lotor 38
Sable Martes zibellina 38
Sea Otter 38
Tanuki/Raccoon Dog Nyctereutes procyonoides albus 38
Harimau Panthera tigris 38
Cacing tanah Lumbricus terrestris 36
Long-nosed Cusimanse (a type of mongoose) 36
Meerkat Suricata suricatta 36
Red Panda 36
Bintang laut 36
Tibetan sand fox Vulpes ferrilata 36
Yellow Mongoose Cynictis penicillata 36
Porcupine Erethizon dorsatum 34
Red Fox Vulpes vulpes 34 Plus 3-5 microsomes.
Alfalfa Medicago sativa 32 Cultivated alfalfa is tetraploid, with 2n=4x=32. Wild relatives have 2n=16.
American Badger Taxidea taxus 32
European honey bee Apis mellifera 32 32 untuk betina, jantan adalah haploid maka hanya punya 16.
Ragi Saccharomyces cerivisiae 32
American Mink Neovison vison 30
Pill millipede Arthrosphaera magna attems 30
Bittersweet nightshade Solanum dulcamara 24
Husk Tomato Physalis pubescens 24
Silverleaf nightshade Solanum elaeagnifolium 24
Padi Oryza sativa 24
Siput 24
Kacang-kacangan Phaseolus sp. 22 Semua spesies dalam genus ini mempunyai jumlah kromosom yanbg sama, termasuk P. vulgaris, P. coccineus, P. acutifolis, dan P. lunatus.
Virginia Opossum Didelphis virginiana 22
Cannabis Cannabis sativa 20
Jagung Zea mays 20
Kubis Brassica oleracea 18 Broccoli, kubis, kale, kohlrabi, brussels sprouts, dan cauliflower semuanya adalah spesies yang sama dan mempunyai jumlah kromosom yang sama.
Lobak Raphanus sativus 18
Kanguru 16 Ini termasuk beberapa anggota genus Macropus, tetapi tidak termasuk kanguru merah (M. rufus, 40)
Koala Phascolarctos cinereus 16
Barley Hordeum vulgare 14
Ercis Pisum sativum 14
Rye Secale cereale 14
Setan Tasmania Sarcophilus harrisii 14
Jamur lendir Dictyostelium discoideum 12
Swamp Wallaby Wallabia bicolor 11-Oct 11 untuk jantan, 10 untuk betina
Nematoda Caenorhabditis elegans 11-Dec 12 untuk hermafrodit, 11 untuk jantan
Thale Cress Arabidopsis thaliana 10
Lalat buah Drosophila melanogaster 8 6 autosomal, dan 2 seksual
Hawkweed 8
Muntjac India Muntiacus muntjak 7-Jun female/male
Nyamuk Aedes aegypti 6 The 2n=6 chromosome number is conserved in the entire family Culicidae, except in Chagasia bathana which has 2n=8.
Spider mite 4-14 Spider mites (family Tetranychidae) are typically haplodiploidy (males are haploid, while females are diploid)
Jack jumper ant Myrmecia pilosula 2 2 for females, males are haploid and thus have 1; smallest number possible. Other ant species have more chromosomes.

Demikianlah penjelasan mengenai Pengertian Kromosom, Struktur, Jenis, Sifat, Jumlah dan Fungsi, kami berharap apa yang diuraikan dapat bermanfaat untuk anda. Terima kasih

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *