Desember 27, 2024

Warning: sprintf(): Too few arguments in /www/wwwroot/pondoksalam.co.id/wp-content/themes/chromenews/lib/breadcrumb-trail/inc/breadcrumbs.php on line 253

PondoksalamPada kesempatan ini akan dibahas tentang pengertian waralaba dan contoh waralaba di indonesia ini, sebelumnya juga sudah di uraikan apa saja yang perlu anda ketahui tentang franchise-waralaba pada artikel ini Pengertian Franchise, 3 Jenis, Tips dan Cara Membeli.

contoh-waralaba-di-Indonesia

Pengertian Waralaba

Ada banyak yang gagal paham tentang Waralaba dan Franchise ini, Waralaba dalam bahasa inggris adalah franchise jadi perbedaan dalam kedua kata tersebut adalah dari segi bahasa, dari segi pengertian waralaba atau franchise memiliki arti yang sama yaitu penerima, pemakai, pengguna merk/brand tertentu.

Jadi sederhananya, waralaba merupakan tipe bisnis (Kerjasama) yang dioperasikan atau dijalankan oleh banyak individu namun memiliki merk / brand yang sama, contoh waralaba makanan seperti cfc asal Indonesia yang tersebar luas sampai keluar negeri dan dijalankan oleh individu – individu berbeda namun menggunakan merk dagang cfc.


Jenis Waralaba (Franchise)

Dan juga peranan dari jenis franchise itu sendiri, sebab di dalam franchise ada beberapa jenis diantaranya :

1. Franchisor

Franchisor (pemilik waralaba), baik itu di dalam bentuk perorangan ataupun di dalam bentuk badan usaha yang kemudian memberikan hak kepada pihak lain di dalam memakai atau menggunakan serta juga memanfaatkan Hak Kekayaan Intelektual yang berkaitan dengan bisnisnya.


2. Franchise

Franchise (penerima waralaba) yang diberikan otoritas di dalam memakai atau menggunakan hak kekayaan intelektual dari suatu brand.


3. Franchise Fee

Franchise fee adalah biaya awal yang wajib dibayarkan oleh penerima waralaba sebelum yang bersangkutan (franchise) memulai bisnis. Biaya itu kemudian mencakup;

  1. Biaya lisensi penggunaan nama brand,
  2. Biaya penggunaan sistem operasional,
  3. Biaya survei lokasi,
  4. Desain outlet,
  5. Penyusunan rencana bisnis,
  6. Stok awal,
  7. Pelatihan, supervisi, dan
  8. Launching bisnis.

4. Royalty Fee

Royalty fee ini merupakan biaya yang wajib dibayarkan oleh penerima waralaba setelah ia menjalankan bisnisnya. Umumnya berupa suatu persentase dari pendapatan yang diterima oleh franchise pada tiap-tiap bulannya di luar pajak.


Tujuan Waralaba

Yang namanya memulai suatu bisnis waralaba, contoh waralaba makanan pasti tujuan akhirnya adalah keuntungan yang banyak, begitu juga dengan waralaba ini, selain itu tujuan dari waralaba adalah :

  1. Meminimalkan Resiko Kerugian.
  2. Tidak Perlu Mengenalkan Produk atau Jasa sebab umumnya brand atau merk dagang franchisor sudah memiliki dikenal banyak orang.
  3. Menyederhanakan kegiatan atau aktivitas seseorang yang baru memulai usaha.

Skema Waralaba

Tujuan waralaba diatas bisa terjadi karena skema atau cara kerja dari waralaba khususnya di Indonesia mempunyai standar atas pelayanan produk atau jasa yang dibuat secara tertulis, hal ini agar penerima waralaba bisa melakukan usaha dalam kerangka kerja yang sama dan jelas.

Di Indonesia Khususnya, bisnis franchise ini diatur dalam Peraturan Pemerintah RI No 42 Thn 2007 dan juga Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 71 Tahun 2019.

Bisnis Waralaba ini mudah untuk dilakukan sebab penerima waralaba akan dipandu dan diajarkan untuk memulai bisnis dari produk atau jasa terkait.


Contoh Waralaba

contoh-waralaba

Ada banyak sekali contoh dari bisnis waralaba (franchise) ini :

Contoh Waralaba Di Indonesia

Dibawah ini merupakan contoh Waralaba di Indonesia, diantaranya :

19 Contoh Waralaba Minuman Di Indonesia
  1. Boba Time
  2. Kokumi
  3. Tea break
  4. Gulu gulu
  5. Freemilt
  6. Haus!
  7. Chatime
  8. Xi Bo Ba
  9. Es teh
  10. Teh Poci
  11. Janji jiwa
  12. Kopi Kenangan
  13. Kopi Yor
  14. Kopi Soe
  15. Fore coffee
  16. Kopi Lain Hati
  17. Kopi Kulo
  18. Es Teller 77
  19. Xi Bo Ba
12 Contoh Waralaba Makanan Di Indonesia
  1. Sabana
  2. Kue Balok Parikesit
  3. Hisana
  4. Geprek Bensu
  5. Ngikan
  6. Rumah Makan Padang Sederhana
  7. Kebab Baba Rafi
  8. Warunk Upnormal
  9. California Fried Chicken (CFC)
  10. Jco Donuts
  11. Bumbu Desa
  12. Pecel Lele Lela
6 Contoh Waralaba Jasa / Logistik Di Indonesia
  1. J&T Express
  2. SiCepat
  3. JNE Express
  4. Ninja Express
  5. TIKI
  6. JET Express
5 Contoh Waralaba Retail Di Indonesia
  1. Indomaret
  2. Lotte
  3. Alfamart
  4. Alfamidi
  5. Superindo
2 Contoh Waralaba Laundry Di Indonesia
  1. Simply Fresh
  2. SuperWash

18 Contoh Waralaba Dari Luar Negeri

Setelah kita mengetahui contoh warlaba di indonesia, dibawah ini merupakan beberapa daftar waralaba asing atau luar negeri, diantaranya :

  1. McDonald’s
  2. Starbucks
  3. 7-Eleven
  4. Lawson
  5. The Body Shop
  6. Wendy’s
  7. Circle K
  8. Pizza Hut
  9. Burger King
  10. Domino Pizza
  11. KFC
  12. Baskin Robbins
  13. Carrefour
  14. Ace Hardware
  15. InterContinental Hotels
  16. Kumon
  17. A&W Restaurant
  18. Papa John’s

Demikianlah ulasan tentang Pengertian Waralaba dan Contohnya, kami berharap apa yang disampaikan dapat bermanfaat untuk anda.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *